Kamis, 15 Juli 2010

Ayo yg Belum Kebaktian siapa?

Kebaktian itu perlu ga sih?

Itulah pertanyaan yang mungkin sering kali kita lontarkan kepada teman ataupun dalam diri kita sendiri. Mau dateng kebaktian tapi masi ragu, apa bener perlu?apa bener ada manfaatnya? Omitohut dengan cerita ini teman-teman Tridharma semuanya mengerti apa yang dimaksud dari kebaktian.

Suatu hari, Si Ncek sangat suka mengeluh, "Saya sudah pergi ke Wihara, Kelenteng untuk berkebaktian selama belasan tahun dan selama itu saya telah mendengar ratusan ceramah dari Dharmaduta. Mulai dari Pandita sampai Bhante. Tapi selama hidup saya tidak bisa mengingat satu ceramah pun. Jadi saya rasa telah memboroskan begitu banyak waktu-demikian pun para Dharmaduta telah memboroskan waktu mereka dengan ceramah itu."

Suatu hari, si Ncek bertemu dengan Seorang Ncim-Ncim tua dekat Wihara. Ia bertanya, "Cim, Ncim masih pergi kebaktian ke Wihara / Kelenteng pada hari Minggu?"

Si Ncim menjawab dengan lantang "Tentu saja".

Lalu si Ncek bertanya lagi, "Apa yang ncim peroleh dari kebaktian di Wihara / Kelenteng? Apa ncim bisa memberi tahu saya tentang ceramah Dharmaduta minggu lalu?"

Si Ncim berkata, "Aku sudah tua, aku lupa ceramah dari Dharmaduta minggu lalu, yang pasti setelah datang kebaktian dan mendengarkan ceramah perasaanku sangat bahagia dan aku menyukainya."

Ncek tersebut tidak mau mengalah dan berkata, "Bagaimana ncim bisa bahagia kalau ceramah dharmaduta Minggu lalu saja selalu lupa, lebih baik tidak usah ke Wihara / Kelenteng Cim, buang-buang waktu! Ncim kalo mau baca paritta doang mah bisa di rumah"

Si Ncim terdiam dan mengajak si Ncek ke rumahnya, lalu memberikan si Ncek tas rajutan sambil berkata,

"Cek, coba isi tas rajutan ini ke sumur di belakang"

Si Ncek malah tertawa "hahaha,Ncim jangan melucu, tas ini mana bisa diisi air,pasti airnya keluar lagi." . Tapi si Ncim tetap dengan kukuh meminta Ncek tersebut mengisi tas rajutan itu dengan air.

Akhirnya dengan terpaksa si Ncek pergi ke maa air setempat untuk mengisi tas rajutan itu dengan air, dan datang kembali dengan tas yang berteteskan...

"Lihat cim! Tidak ada air didalamnya!"

Si Ncim tersenyum dan berkata "Benar, tapi lihatlah betapa bersihnya tas itu sekarang"

Teman-teman Tridharma, terkadang kita merasa kebaktian itu tidak ada gunanya dan buang-buang waktu seperti si Ncek tadi.

Tapi sebenarnya kebaktian membawa manfaat yang sangat banyak bagi diri kita, walaupun kita suka lupa ceramah dari Dharmaduta/Pandita sewaktu kebaktian.
Tapi hati kita pun akan merasa tenang, bahagia dan merasa bersih setelah kebaktian. Karena membacakan Paritta untuk semua makhluk, dana paramita, mendengarkan ceramah sewaktu kebaktian adalah KARMA BAIK DAN AKAN MENDATANGKAN KUIJIN TULUNG, PO PI PENG AN BAGI KITA SEMUA.

Omitohut para Sin Beng, Dewa, Kongco/Makco dan seluruh Makhluk Suci melindungi kita semua

Semoga kita semua akan selalu rajin datang kebaktian.
Semoga Semua makhluk hidup berbahagia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar